Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Usulan Patung Jokowi Diminta Dikaji Melalui Jajak Pendapat

image-gnews
Presiden Repuplik Indonesia Ir Joko Widodo bersama Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojomenghadiri rakor (rapat Kordinasi)
Presiden Repuplik Indonesia Ir Joko Widodo bersama Menteri Desa, PDT dan Transmigrasi, Eko Putro Sandjojomenghadiri rakor (rapat Kordinasi) "pengendalian program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa di deliserdang Sumatra Utara, 8 Oktober 2018. Foto:Dody/humas kemendesa PDTT
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengatakan rencana masyarakat Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT), membangun patung Presiden Joko Widodo atau Jokowi di kawasan tapal batas Timor Leste - Indonesia tak bisa semerta-merta dikabulkan Kementerian Pariwisata. Menurut Ferdinand, usulan itu harus dikaji dengan jajak pendapat.

Baca: Kemenpar: Pembangunan Patung Jokowi di NTT Keinginan Masyarakat

"Saya takut patung itu nanti bernasib sama dengan patung Saddam Hussein di Irak yang akhirnya dirobohkan," kata Ferdinand kepada Tempo, Senin, 8 Oktober 2018. Patung Saddam Hussein, kata Ferdinand, dihancurkan lantaran masyarakat tak puas dengan sikap kepemimpinannya.

Untuk menghindari hal yang sama, Ferdinand pun meminta masyarakat tak terburu-buru merencanakan pembangunan patung. Ia menyarankan patung Jokowi dilakukan setelah masa baktinya kelar pada 2019 nanti.

Menurut Ferdinand, selain itu, rencana tersebut pun harus disertai dengan survei kepuasan masyarakat terhadap rezim Jokowi. Survei kelayakan pembangunan patung, kata dia, juga perlu diadakan.

Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Marius Ardu Jelamu sebelumnya membeberkan, rencana masyarakat di wilayah tapal batas Kabupaten Belu membuat patung Jokowi adalah untuk mengangkat branding pariwisata. Ia berharap kunjungan wisata akan naik pasca-patung itu dihadirkan. Musababnya, elektabilitas Jokowi di NTT dinilai tinggi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca: Rencana Pembangunan Patung Jokowi untuk Branding Pariwisata

Ferdinand pun mengimbau Kementerian Pariwisata mengkaji lebih lanjut soal kunjungan wisata ke Belu selain mengadakan survei jejak pendapat. "Sebab, patung itu simbol yang sensitif. Apakah benar akan mendatangkan wisatawan atau jangan-jangan orang malah takut datang," ujar Ferdinand.

Terkait kondisi ekonomi yang saat ini dianggap kurang stabil, Ferdinand pun memandang rencana pembangunan patung Jokowi berlebihan. Musababnya, patung ini akan dibangun dengan dana APBN. Seharusnya, menurut dia, dana bisa dialokasikan untuk program lain yang dinilai lebih jelas mendatangkan devisa dari sektor pariwisata.

Pembangunan tersebut dipandang bukan menjadi soal bila dana yang dipakai keluar dari kocek Jokowi pribadi. "Kalau uang Pak Jokowi sendiri, ya, silakan," ujarnya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

1 jam lalu

Presiden Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis, 2 Mei 2024. Jokowi mengatakan pembangunan bendungan berkapasitas 60,8 juta meter kubik ini menghabiskan anggaran Rp 1.4 triliun. Foto: Tangakapan Layar Youtube Sekretariat Presiden.
Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.


Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

1 jam lalu

Mentan Amran Dampingi Presiden Gowes Sapa Warga di Mataram

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman turut serta bersama presiden menyapa warga Mataram.


Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

2 jam lalu

WNI serta Diaspora Indonesia di Austria dan Slovenia berkumpul kembali pada 17 Agustus 2022 untuk menghadiri upacara Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-77 di KBRI/PTRI Wina. Sumber: dokumen KBRI
Soal Kewarganegaraan Ganda untuk Diaspora, Bagaimana Peraturannya?

Jokowi pernah memerintahkan pengkajian soal status bagi diaspora, tapi menurun Menteri Hukum bukan kewarganegaraan ganda.


Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

2 jam lalu

(dari kanan) Arumi Bachsin dan suami, Emil Dardak. Foto: Instagram/@arumibachsin_94
Emil Dardak Disebut Berpeluang Dampingi Khofifah di Pilkada Jawa Timur 2024, Berikut Profilnya

Emil Dardak berpeluang kuat kembali menjadi pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Berikut rekam jejaknya.


Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

2 jam lalu

Khofifah Indar Parawansa. Foto: Instagram/Khofifah Indar Parawansa
Kata Politikus PAN, Demokrat, dan PDIP soal Cawagub Pendamping Khofifah

Politikus sejumlah partai politik angkat bicara soal cawagub pendamping Khofifah di Pilkada Jawa Timur. Siapa orangnya?


Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Presiden terpilih Prabowo Subianto (kanan) menerima kunjungan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana Menteri Singapura Terpilih Lawrence Wong (kiri)di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin 29 April 2024.  Ini akan menjadi Retret Pemimpin yang ketujuh dan terakhir antara Perdana Menteri Lee dengan Presiden Joko Widodo. TEMPO/Subekti.
Alasan Pengamat Sebut Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo

Pengamat menilai hubungan Jokowi dengan Megawati yang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama.


Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

3 jam lalu

Presiden RI Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kedua kiri) dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (kiri) menyampaikan pidato sambutannya saat meresmikan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Desa Lembar,  Kecamatan Lembar, Lombok Barat, NTB, Kamis 2 Amei 2024.ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Jokowi Resmikan Jalan 5 Inpres di NTB Senilai Rp 211 Miliar: Anggaran yang Tidak Kecil

Jokowi meresmikan pelaksanaan Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Kamis pagi, 2 Mei 2024.


Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

3 jam lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rizky Ridho saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin Usai Timnas Indonesia Dikalahkan Uzbekistan

Timnas Indonesia kalah melawan Uzbekistan dalam semifinal Piala Asia U-23 2024. Ini komentar Jokowi dan Ma'ruf Amin.


Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

3 jam lalu

Massa aksi Hari Buruh Internasional membakar baliho bergambar Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat negara lainnya di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat pada Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Presiden Jokowi dalam Sorotan Aksi Hari Buruh Internasional Kemarin

Aksi Hari Buruh Internasional pada Rabu kemarin menyoroti janji reforma agraria Presiden Jokowi. Selain itu, apa lagi?


Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

16 jam lalu

Massa aksi Hari Buruh Internasional membakar baliho bergambar Presiden Joko Widodo dan sejumlah pejabat negara lainnya di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat pada Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Massa Aksi May Day Bakar Baliho Jokowi dan Hakim MK Sebagai Bentuk Kekecewaan

Peserta aksi Hari Buruh Internasional atau May Day membakar baliho bergambar Presiden Jokowi di kawasan Patung Arjuna Wijaya, Jakpus